Jayapura - Sentral Universitas Terbuka (SAUT) Jayapura menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) bersama pengurus Sentra Layanan Universitas Terbuka (SALUT) se-wilayah Papua. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Aston Jayapura, Rabu–Kamis (22/8/2025).
Rakerda secara resmi dibuka oleh Direktur UT Jayapura, Fajar Rahmadani. Dalam sambutannya, ia menjelaskan bahwa kegiatan dua hari ini bertujuan menyatukan visi dan misi pengurus SALUT sekaligus memperkuat layanan pendidikan UT di berbagai daerah di tanah Papua.
"Hari pertama difokuskan untuk membangun keakraban antar pengurus SALUT, sementara hari kedua membahas pelayanan UT kepada mahasiswa di lapangan,” jelasnya.
Menurutnya, SALUT merupakan garda terdepan UT di setiap kabupaten/kota. Melalui pengurus SALUT, mahasiswa di daerah dapat memperoleh layanan pendidikan sesuai standar Universitas Terbuka.
“Kegiatan ini sangat penting mengingat mahasiswa UT tersebar di berbagai daerah di tanah Papua. Dengan adanya SALUT, mereka bisa mendapatkan layanan yang memadai tanpa harus ke Jayapura,” ujar Fajar.
Ia berharap, melalui kegiatan ini pelayanan UT semakin meningkat, terlebih di era pembelajaran digital. Saat ini UT Papua sudah hadir di 28 kabupaten dan 1 kota. Melalui Rakerda, pengurus SALUT diberi panduan agar bisa mendampingi mahasiswa yang tersebar di berbagai daerah.
Adapun jumlah pengurus SALUT di Papua hingga kini baru ada 9. Pihaknya menargetkan ke depan jumlah ini akan bertambah seiring dengan kebutuhan layanan pendidikan.
"Program SALUT ini sudah diterapkan sejak 2018. Namun di Papua baru mulai berjalan tahun 2025. Harapannya, ke depan setiap daerah dapat membuka cabang layanan masing-masing," tutur Fajar.
Fajar menambahkan, dengan adanya Rakerda, UT semakin dikenal masyarakat, sementara pengurus SALUT juga bisa menyesuaikan diri dengan sistem pembelajaran modern. "Semoga kegiatan ini dapat mendorong perkembangan proses pendidikan di setiap daerah di tanah Papua,” pungkasnya (CO)
Sumber : ceposonline.com